Cerita Seorang Casis: Tahapan Tes Masuk Brigadir Polri

Hi guys,

Udah lama ni gag nge-post. Kali ini saya mau nge-post dulu mengenai pengalaman saya selama mengikuti seleksi Calon Siswa (Casis) Brigadir Polri Polda SUMUT yang serentak dibuka diseluruh Indonesia mulai tanggal 27 Maret – 19 April. Seleksi ini memerlukan waktu yang cukup panjang untuk mencapainya loh.. dibutuhkan tenaga ekstra, pikiran ekstra, dan yang paling penting mental yang ekstra untuk menghadapi lika-liku di dalamnya.


Ohya guys, jangan lupa mampir di akun youtube aku dengan link : 


https://youtu.be/5D2-Jmae_Nw

https://youtu.be/5Q1e8sAESGM

Akun ini berisi informasi secara visual seputar pramugari yang bisa aku share berdasarkan pengalaman aku. Mungkin rezekinya bukan menjadi polwan, namun menjadi pramugari. Mudah-mudahan bisa menjadi referensi yaa bagi kalian / kerabat kalian yang berminat untuk menjadi pramugari. Silahkan dilanjut untuk membaca blog mengenai pengalaman aku dalam tes polwan ini, nanti ketika sudah selesai membaca, silahkan kasih feedback dan mampir di akun youtube aku ya guys. Jangan lupa like, comment, dan Subscribe ya!! Terima kasih..


Oke guys, langsung aja yah berikut tahap-tahapannya..
Seleksi untuk menjadi casis polri sendiri memiliki 11 tahapan yang harus ditempuh, yaitu:
  1. Pendaftaran
     
  2. Rikmin Awal

  3. Tes Kesehatan tahap I

  4. Tes / Uji Psikologi

  5. Tes Akademik

  6. Tes Kesehatan tahap II

  7. Tes Kemampuan Jasmani

  8. PMK (Penelusuran Mental) dan Supervisi (Pantuhir)

  9. Rikmin Akhir

  10. Sidang Lulus Sementara

  11. Sidang Lulus Akhir (Pantuhir akhir)
    Yap, itulah tahapan yang harus di tempuh dan sekali lagi, seleksi ini membutuhkan banyak pengorbanan baik di waktu, fisik, mental dan tentunya biaya. Biaya yang di maksud disini bukanlah biaya “gelap”, tetapi biaya yang dimaksud ialah biaya transportasi, makan/minum, dan kebutuhan lainnya yang diperlukan selama tes. Biaya transportasi udah jelas sangat dibutuhkan, baik bagi kalian yang memakai motor/mobil/angkot dll sampai tiba di tempat tujuan. Biaya makan dan minum ini kudu harus diperhatiin juga, karena tidak jarang kita harus menunggu di tempat seleksi sampai satu harian nonstop!! Nah, disini juga kalian harus jaga kesehatan supaya body kalian tetap fit. Biaya kebutuhan lainnya yang dimaksud ialah kalian setiap seleksi harus menggunakan baju kemeja putih dan celana/rok panjang hitam yang sudah harus kalian prepare dari awal. Kemudian pada saat tes kesehatan kalian wajib menggunakan baju putih dan celana pendek putih, serta bibit bobot lainnya yang dapat keluar tak terduga.
Well, berikut saya rincikan setiap tahapan yang harus dihadapin.
  1. PENDAFTARAN
Pendaftaran ini dilakukan dari tanggal 27 Maret sampai 19 April. Nah, disini seperti biasa layaknya kalian yang mengikuti seleksi tes tahap awal, tetapi sebelumnya kita harus registrasi online dulu untuk mendapatkan nomor test yang akan ditukar menjadi nomor ujian di Polda setempat. Kemudian kelengkapan identitas dan ijazah kalian dilampirkan keseluruhan. Seluruh persyaratan yang harus dimiliki orang setiap peserta casis diperiksa kembali, seperti berat dan tinggi badan, umur, dan NEM. Pada tahun 2014 ini, tinggi badan bagi casis laki-laki ialah min 163 cm dan perempuan min 155 cm, dilanjutkan dengan umur minimal 17 tahun 5 bulan dan maksimal 22 tahun, serta NEM yang dimiliki tidak kurang dari 6,00 mulai dari SD, SMP, sampai SMA/MA/SMK. Telusur punya telusur, seluruh peserta casis dari SUMUT total 13.000an orang!! Guys, jumlah kuota yang akan diterima tahun ini terbilang sangat banyak karena mencapai 301 orang untuk casis wanita dan laki-laki sekitar 517 orang. Bila ditotalkan, keseluruhan casis seluruh Indonesia yang akan diterima 10.000 laki-laki dan 7.000 wanita total 17.000 casis yang akan dilantik menjadi anggota POLRI dengan pangkat Brigadir Dua.
Wah wah.. ajib yaa!! Hahaha..
  1. RIKMIN AWAL
Di Rikmin awal ini, keseluruhan data yang kalian lampirkan pada saat pendaftaran diklarifikasi ulang lagi dan kalian semua wajib mengikuti PAKTA INTEGRITAS, yaitu sebuah ikrar yang wajib dibacakan oleh seluruh panitia, orangtua casis, dan casis sendiri. Inti dari ikrar ini menyatakan bahwa penerimaan Brigadir Polri ini transparan dan bersih dari KKN.
Sebelumnya, Pakta Integritas dilakukan geladi bersih terlebih dahulu pada saat setelah pendaftaran selesai, yaitu tanggal 20 April 2014 di stadion UNIMED, dan Pakta Integritas yang resmi akan dihadiri Kepala Polda SUMUT sendiri pada tanggal 22 April 2014. Seperti yang saya katakan sebelumnya bahwa proses penerimaan casis polri ini non-stop!!
  1. TES KESEHATAN TAHAP I
Tes kesehatan ini dilakukan sampai beberapa gelombang dari tanggal 22 April – 2 Mei 2014 dikarenakan kuota casis yang cukup banyak. Kebetulan karena nomor saya nomor dekat (berhubung saat pendaftaran sangat bersemangat :D), jadi saya pun mendapat kesempatan di gelombang pertama. Gelombang pertama dimulai dari nomor 00001 – 00600, sedangkan nomor ujian saya ada di nomor 00461 (nomor yang paling kucintai dan kubanggakan dan berharap peruntungan yang baik di dalamnya :D). *Btw, lumayan bangga sih dapet nomor awal, karena kelihatan muka-muka yang sangat sangat sangat antusias itu. Lagian karena nomornya awal, dikit-dikit selalu diawal, jadi muka kita gampang di ingat sama rekan-rekan atau pun bapak / ibu polisi nya sendiri. Hahahaha.. Dikarenakan pakta integritas pun dimulai pada tanggal yang sama, maka bagi seluruh peserta gelombang pertama diizinkan panitia tidak mengikuti apel tsb dan fokus pada tes kesehatan yang akan diikuti. (sedih juga sih, ga bisa liat momen awal tersebut, padahal kalau sesuai geladi bersihnya, saya baris di nomor depan hahahaha).
Oke lanjut... Tes kesehatan awal ini hanya pemeriksaan luar kita saja seperti pemeriksaan ulang tinggi dan berat badan, mata, buta warna, gigi, tensi darah, telinga, hidung, tenggorokan, tekstur wajah, varises, postur badan dan kaki, kulit serta kelamin.
Disarankan bagi kalian yang memiliki postur yang over, harap di kurangi dan bagi yang mempunyai mata minus harap di terapi agar fresh pada saat pemeriksaan mata. Pemeriksaan mata gag jauh beda dengan pemeriksaan mata biasa kok. Gak ada yang perlu ditakuti pada tes ini, hanya kita bawa diri aja dan persiapkan fisik dan kesehatan yang baik dulu. Jika ada sedikit bermasalah, seperti di mata, gigi, atau telinga coba konsultasi dengan dokter terlebih dahulu agar mendapat hasil yang maksimal. Setelah tes kesehatan ini diperiksa, yang kita andalkan hanyalah “DOA”! ya! Bagaimana pun, Doa sendiri tak boleh luput dari kehidupan kita, karena sungguh, kekuatan doa itu nyata!! :D
Tes ini memakan waktu seharian. Kami sendiri pada saat itu pulang tengah malam tentunya. Tes ini juga langsung akan menginformasikan siapa yang akan lolos di tahap selanjutnya alias langsung pengumuman pada esok harinya. Akhir kata, alhamdulillah saya LULUS tahap ini :D. Dari POLDA SUMUT sendiri ada sekitar 10.000an casis yang keterima, dari 13.000an casis.
    1. Tes Uji / Psikologi
Oke, setelah lulus tahap tes kesehatan pertama, otomatis kita akan lanjut ke tahap selanjutnya, yaitu Tes Uji / Psikologi. Sebelumnya diadakan geladi bersih pada tanggal 3 Mei terlebih dahulu agar kita mengetahui dimana tempat duduk kita, soalnya gedung untuk psikotesnya ini bisa menampung 7000an orang!! apa ga ribet ntar kalo kalian pas pada hari H, disitu pula kalian cari tempat duduk.. sejam ga nemu dah.. hahaha. Tes asli diadakan keesokan harinya, 4 Mei. Nah, tes psikologi ini ga jauh dari yang namanya psikotest biasa, hanya ada sedikit tambahan yaitu tes mengenai kepribadian kamu, apakah kamu cocok untuk menjadi seorang polisi. Dalam tes ini memerlukan waktu yang cukup lama sekitar 4 jam an dan kamu harus menjawab 5 tipe soal dengan 5 lembar jawaban yang berbeda pula. Benar-benar mengurus otak dan energi tentunya. Jangan lupa sarapan dulu sebelum tes ini tentunya.
    Dikarenakan peserta tes psikologi ini sekitar 10.000an orang, maka tes ini diadakan dua gelombang yang mana pengumumannya serentak di umumkan esok harinya, tanggal 5 Mei. Jadi pada tanggal itu kita dipersilahkan datang kembali untuk melihat peruntungan kita, apakah lolos atau tidak.
    Nah, di tanggal 5 Mei nya ini, kita di PHP in satu harian. Nunggu seharian di area gedung tempat kita tes, duduk sana, duduk sini, cerita sana, cerita sini (secara ga langsung dapat menambah teman baru tentunya dan menambah keakraban), ngeleseh sembarang, hingga penjual makanan pun laris tak terhingga oleh karena adanya kami. Mulai dari pagi hari sampai malam, kita di PHP in. Mulai pengumuman jam 9 pagi, diundur jadi jam 13.00, 14,00, 15.00, 18.00, hingga 20.00 tetapi masih belum ada hasil dikarenakan alasan teknis. Wah, gag kebayang dah kebersamaan dsini menjadi begitu erat. Walaupun kita baru kenal sebentar, tetapi karena namanya ngerasain perjuangan seperti ini, dan tentunya kita telah berjumpa setiap hari, rasanya kita udah saling kenal bertahun-tahun lamanya. Disini pula aku jadi memiliki banyak adik-adik angkat dan teman-teman yang baik-baik dari seantero Sumatera Utara. Ada yang berasal dari Kisaran, Sidempuan, Nias, dan mereka lainnya yang tersebar di seluruh penjuru SUMUT ini. Mereka rela ninggalin rumah mereka demi menjadi seorang polisi. Wah wah.. begitulah namanya perjuangan dan pengorbanan yah. Dan aku sangat bersyukur tinggal di ibukota yang menjadikan akses yang cepat dan rumah sendiri tentunya. Kami pun sama-sama berdoa, semoga perjuangan kami ini ga sia-sia.
    Tibalah saat pengumuman yang ternyata diundur pada tanggal 6 Mei nya, maka kami pun datang kembali ke lokasi untuk mendengar kabar bahagia ini, mana tau nama kami 'nyantel' disana. Dari 10.000an orang yang tes, yang memenuhi syarat alias keterima sekitar 8.000an orang. Dan lagi, namaku pun tertulis di dalamnya. Alhamdulillah :D

5. Tes Akademik

    Setelah lulus tes psikologi, maka kita diperbolehkan mengikuti tes Akademik. Tes akademik ini berupa tes layaknya penerimaan kerja seperti biasa, yaitu bahasa inggris, indonesia, matematika, soal sains dan pengetahuan umum. Complete mamen di dalamnya. Tidak ada diberi jeda dalam tes ini untuk kita belajar optimal, jadi memang kita disuruh untuk optimis. Setelah pengumuman psikologi tanggal 6 Mei tsb, maka tanggal 7 dan 8 nya dilanjutkan dengan tes ini. Tes ini dilakukan 2 hari. Setelah melaksanakan tes ini, maka pengumuman akan langsung diumumkan pada tanggal 8 sore nya. Tes ini cukup sangat menguras keringat, otak, dan tenaga tentunya (lagi). 
    Dari informasi yang diketahui alias isu-isunya, tes inilah yang paling 'kajam'. Ia akan memanngkas sekitar 6.000an orang dan hanya mengambil orang dengan nilai yang layak saja. Ternyata, informasi ini bukan kabar angin yang ga jelas, ternyata sangat jelas dan sangat benar adanya.
   Jreng -jreng.. pengumuman pun dikeluarkan dihadapan seluruh casis dengan menggunakan proyektor besar. Dari situ ketauan deh nilai-nilainya kita. Eh ternyata, ini cuma menampilkan nilai kita doang, jadi kita bisa langsung tau nilai kita yang sebenarnya, walaupun kita tidak mengetahui apakah nilai nilai kita tersebut layak untuk masuk atau tidak. Untuk mengetahui kelayakan tersebut, kita disuruh datang kembali pada keesokan harinya, yaitu tanggal 9 Mei. Di tanggal tersebut lah akan sangat menentukan apakah kita masuk ke dalam orang-orang yang beruntung yang akan masuk dan sangat menentukan kita untuk menjadi polki (polisi laki-laki) atau polwan.
   Dari sisa 8.000an dan ternyata cukup banyak yang dipangkas yaitu sekitar 6.000an lebih. Jadi nilai yang memenuhi syarat hanya 1200an orang, terdiri dari 450an wanita dan 750an laki-laki. Dan alhamdulillah, saya LOLOS lagi !! Subhanallah.. :D
   Setelah saya pantau-pantau, ternyata yang banyak lulus disini adalah adek-adek yang belum punya ijazah bahkan SKHU, karena mereka juga belum lulus-lulusan alias akan tamat ditahun ini. Secara jelas, otak mereka masih sangat 'fresh' akan pelajaran-pelajaran yang diujikan pada saat tes akademik. Tapi, ga perlu minder, toh kalo rezeki ga kemana. Dari sini kita sudah bisa dan pastinya, diantara yang lulus ini pastinya akan menjadi polki atau polwan nantinya. Yap.. yap...

ruangan dipenuhi peserta casis untuk tes psikotest dan akademik. seluruh tribun penuh puoll..

  1. Tes Kesehatan Tahap II 

       Setelah melewati saat-saat yang mendebarkan yang mengkikis habis para casis yaitu tes akademik, maka bagi yang lolos berhak untuk mengikuti tahap selanjutnya yaitu Tes Kesehatan Tahap II. Tes ini meliputi pemeriksaan kesehatan bagian dalam dan pemeriksaan kesehatan ulang seperti tahap I, seperti paru-paru, jantung, darah, urine, pemeriksaan fisik, cara berjalan, suara, diikuti dengan pemeriksaan yang sama pada saat tes kesehatan tahap pertama. Pemeriksaan pada tahap ini cukup complete, dan satu yang paling penting yaitu tes kesehatan jiwa (keswa). Tes keswa ini meliputi sekitar 600 soal meliputi kepribadian kita yang mana durasi mengerjakannya hanya dua jam saja. Tes kesehatan tahap II ini dilakukan dua hari mulai tanggal 10 Mei – 11 Mei dan pengumumannya membutuhkan jeda hingga 3 hari, yaitu tanggal 14 Mei 2014.

       Di tes yang satu ini juga tidak ada yang ditakutkan, hanya membutuhkan kekuatan doa saja, semoga semuanya menghasilkan hasil yang baik. Bagi sebagian orang memang tes ini sangat menakutkan, karena kita pastinya sangat jarang melakukan medical check-up untuk kesehatan bagian dalam kita. Yaah, seperti yang saya katakan tadi, doa lah sebagai kuncinya, semoga kita termasuk orang yang sehat dan bugar jasmaninya.. amiiinnnn....

       Tes ini juga dijalankan seharian, sehingga kembali mengeratkan persahabatan dengan sesama casis. Di tes ini juga kita diberikan seluruh dokumen-dokumen yang diperlukan untuk rikmin akhir nanti yang mana harus kita urus di waktu luang yang cuma tiga hari tersebut, jadi wahh.. udah kebayang didepan mata kita bakal baju polisi dalam waktu yang gag lama lagi. Para pak polisi dan buk polwannya juga sudah bersahabat dengan kita, para casisnya. Kita kumpul bareng, bercerita-cerita, wah banyak lah kesan yang didapet.. mulai dari pak/buk polisi yang kejam tapi baik hati hingga pak/buk polisi yang sangat lucu. Latihan baris berbaris juga dilaksanakan sedemikian rupa, kedisiplinan juga semakin diperketat, arena kata mereka selangkah lagi kami akan menjadi polisi beneran, jadi yah harus kuat fisik dan mental. Gimana ntar jadi polisi kalo punya mental tempe? Ahahahah ada-ada saja mereka.

       Disini juga para pak polisi nya sangat terbuka. Mau bercengkrama dengan kita semua dan mereka mengharapkan kita semua dapat bergabung menjadi casis mereka, walaupun itu merupakan hal yang tidak mungkin, karena kita masih harus disisihkan sesuai dengan jumlah kuota dan perjalanan pun masih ada beberapa tahap lagi, walaupun tahap 'killer' sudah dilewati, tapi masih ada tahap killer yang selanjutnya yaitu Tes Kemampuan Jasmani. Jadi dari sini, para pak polisinya mewanti-wanti kita semua agar pada tiga hari waktu kosong sebelum pengumuman tes kes II ini harus kembali melatih diri untuk kemampuan jasmani. DIUSAHAKAN SE-OPTIMAL MUNGKIN!! Karena, kebayang kan udah banyak perjuangan dan udah banyak batu-batu dan kerikil yang tajam kita singkirkan sehingga sampai ke tahap ini (bahasa puisi kali ya? Hahaa)
   Jreng.. Jreng.. Tibalah saat-saat pengumuman, singkat cerita, aku LULUS (lagi). Dan sisa casis total hanya 1090an casis.


  1. Tes Kemampuan Jasmani
    Walaupun lulus dengan lancar (alhamdulillah) di semua tahap, ditahap ini aku SANGAT GALAU. Aku masih sangat sadar dengan keterbatasan ku dalam menaklukan hal ini. Aku udah coba mengoptimalkan diri agar menghasilkan hasil yang terbaik, tapi tetap saja, sepertinya diriku 'menolak' hal ini. Dulu pada saat SMP dan SMK, fisikku sangat kuat, bahkan karena hal itu, guru ku mempercayai aku untuk mengikuti lomba beladiri sekota Medan pada saat SMP dan mengikuti lomba Bela Negara tingkat Nasional yang diadakan di Yogyakarta dan Magelang, tepatnya di basis militer Rindam Diponegoro pada saat SMK. Memang, pada saat sangat belia itu, ku akui fisikku tahan banting, lari pun aku sanggup 10 x keliling kecamatan.. (lebay dikitlah hahaha). Seiring bertambahnya usia dan sudah fakum dengan hal itu selama tiga tahun lamanya dan lebih berkutat di ruangan yang ber-AC (karena alhamdulillah dapet rezekinya dikantoran setelah tamat SMK), jangan kan olahraga, sepatu olahragaku saja tidak ku terge lagi sampai aku tersadar sepatu olahragaku udah dipenuhi lawa laba-laba. Ah kasiannya sepatu itu..
    Yah, kembali lagi, intinya aku PASRAH. Bukannya putus asa, cuma kayaknya udah sadar diri aja. Yang penting, aku harus dan sudah berupaya seoptimal mungkin.
    Dann.. tes pun dimulai pada tanggal 15 Mei 2014 (gelombang 1) dan tanggal 16 Mei 2014 (gelombang 2) di Stadion UNIMED. Serangkaian aktivitas seperti Lari (min 3092 m atau sekitar 5 putaran dalam waktu 12 menit), push up (maks. 37/menit), sit up (maks.50/menit), chinning (maks 72/menit), shuttle run (maks 3kali dalam 17 detik), kemudian renang jarak 25 meter maks 25 detik), dan dilanjut tanggal 17 Mei 2014 untuk semua gelombang yaitu antropometri, tes pemeriksaan fisik lebih lanjut, struktur tulang, gaya bicara, kelayakan postur tubuh. Bobot nilai tes kemampuan jasmani cukup tinggi dibanding bobot nilai antropometri, karena secantik apapun postur tubuhmu, tapi kalau nilai jasmanimu tidak memenuhi rata-rata, maka percuma saja.
    Stadion ini cukup besar, keluarga kita bisa menyaksikan kita bertanding (jika mau dan melihat dari luar stadion), dilengkapi dengan para tim jasmani yang lengkap mengawasi (jika ada hal-hal yang tak diinginkan terjadi, pingsan dsb), tak kalah menarik, tes ini layaknya pertandingan akbar sepakbola!! pakai kamera ala stadion2 itu broo..... ditambah dengan sorak sorai para peserta yang cukup membakar semangat (walopun kami saingan, tapi rasa solidaritas itu makin dalam broo, ingat, ini tes yang terakhir yang sangat menentukan mu untuk menjadi seorang polisi), wah amazing!! Aku terhura, a.k.a terharu!! :')
    Dibagi beberapa regu dalam tes ini, dan lagi, karena nomor awal, maka aku selalu dapet nomor satu. Aku berusaha seoptimal mungkin, sangat seoptimal mungkin!! walaupun aku mengetahui kekurangannya ku, yang harus ku simpan dalam-dalam. Dalam tes ini, banyak para peserta wanita yang 'tumbang', karena tes ini cukup sangat menguras tenaga sampai ke akar2nya! Tak bisa sedikit pun kau bernapas apalagi untuk minum. Setelah lari yang menguras cukup banyak energi (bahkan pingsan), kau harus lanjut dengan chinning, lanjut lagi dengan sit up, lanjut terus dengan push up, kemudian lanjut terus dengan shuttle run, yang mana kau harus lari sekencang mungkin disini. Setelah itu kau keluar lapangan, baris sesuai regumu dan DILANJUT renang. Amazing bukan?? aku pun berdecak kagum dalam hati, betul-betul wanita superlah yang dapat melewati hal ini dengan sempurna.
    Tes ini juga dilakukan seharian, dan malam harinya kau akan mengetahui hasilnya. Benar-benar transparan!!
    Besok harinya, tanggal 16 Mei (gel 1), bagi yang nilainya memenuhi rata-rata maka dipersilahkan mengantarkan berkas-berkas untuk rikmin akhir yang diberikan pada saat tes kes II dan dipersilahkan mengikuti tes antropometri pd tanggal 17 Mei nya. Bagi yang nilainya tidak memenuhi rata-rata, tidak perlu repot-repot dateng ke POLDA untuk mengantar berkas ini dan silahkan langsung datang pada tanggal 19 Mei untuk langsung mendengar pengumuman tanpa perlu mengikuti satu tes lagi, yaitu antropometri. Miris bukan? Mau dateng hari senin pun males karena udah tau diluan pasti bakalan gugur, tapi bagaimana pun, kau datang dengan baik-baik dan nampak muka, maka pulang pun dengan baik-baik dan nampak muka pula, istilahnya harus GENTLE, terima kenyataan, jangan jadi PENGECUT.

    Back to the topic, finally, dengan langkah gontai, aku ke memasuki lapangan utama POLDA SUMUT. Berbarislah kami semua setelah ada aba-aba berbaris. “Barisan sesuai dengan kelompok saat jasmani”, kata komandan upacaranya. Tak perlu repot mencari barisan, melangkah lah aku ke barisan yang paling ujung yang pastinya kelompok pertama. Belum lagi aku tiba, mereka sesama teman kelompok yang se-grup pada saat jasmani kemarin melihat ku dan berlari memelukku. Surprising! Gag terpikir olehku mereka sayang sekali samaku ternyata. “Kakak, kakak kenapa sabtu gak ada kami lihat? Kami cari-cari kakak gak ada, trus si Tiur bilang kakak gag mau datang, kenapa kak?”, mereka tanya. “Buat apa aku datang dek, kehadiran kalian yang nilainya memenuhi syaratlah yang dibutuhkan”, jawabku lunglai. “Kakak kok ngomong gitu, mana tau rezeki kak”, kali ini tatapan mereka membuatku benar-benar sedih!! Aku diam dan langsung berjalan sambil merangkul mereka, kemudian “sudahlah, gak denger buk pol itu bilang apa kemaren? Kakak pun sebenarnya malas dateng sekarang, lagian kakak ujian juga di kampus, tapi inilah saat terakhir bersama kalian di POLDA ini, jadi kakak sempatin dateng.” Iya, aku memang lagi ujian saat itu dan sebelum ujian itu seharusnya kami intensif belajar, aku malah bolos 2 minggu lamanya. Yah namanya juga pengorbanan ya kan.. :) Mereka terus memelukku sambil menyemangati aku, aku juga ga nyangka bakal sehangat ini mereka. Ada juga diantara wajah mereka yang aku cuma tau mukanya (maksudnya kalo lewat senyum aja) tapi kami gag pernah bicara, ikut nyemangati aku. Wah, berasa kayak artis di hari terakhir. Hahahah
    Well, barislah kami. Muka-muka yang bakal gugur telah nampak, nampak cemasnya, tapi aku woles, malah aku menikmati hari terakhir ini bersama mereka. Senyum dan sapaku yang terakhir untuk mereka, mereka yang bukan dari kelompok ku saja tapi dari kelompok lain. Kelompok lain? Iya kelompok lain. Aku memang suka berbaur dengan orang-orang baru disaat waktu luang, selain karena teman-temanku yang dekat udah pada gugur diluan di tahap sebelumnya. Ku pandangi seluruh sudut di POLDA, teringat pada panjangnya tahapan yang udah dilalui sampai tahap ke tujuh ini. Berbagai titik ku pandang dengan momen kebersamaan yang berbeda di dalamnya. Aku hampir nangis, eih tapi gag boleh. Aku teringat pas dek Maureen yang duduk di depanku bilang, “kakak janji samaku, kakak jangan nangis yah”. Yaudah, gag jadilah aku nangis. Hahaha
    Mulailah nama kami dipanggil satu-satu. Mendekati namaku, mereka semua melihat ku sambil mengepalkan tangan mereka dan berkata “semangat kakak”, aku hanya tersenyum. Dek Maureen berulang kali menyemangati aku dan mendoakan aku semoga mimpiku menjadi seorang FAGA dapat terwujud, dan dia meyakinkanku aku pasti bisa. Adek itu memang betul-betul dewasa, walaupun saat itu umurnya masih 17 menuju 18. ku lihat senyum dek Tiur dan lainnya, ah rasanya aku ingin bersama kalian kembali, melanjuti perjuangan ini bersama-sama dan mengikuti pendidikan di Cisarua. Namaku ku pun di panggil. Aku maju dan meletakkan nomor ujianku ke dalam sebuah box sambil memandang bapak yang memanggil namaku itu. Dia Kompol Adenan, pak polisi yang berwajah syahdu dan baik hati. Hampir semua casis wanita menyukainya, begitu pun casis pria. Dia tidak pernah membentak, apalagi marah-marah. Masih ingat pada saat tes kesehatan pertama kami ngantri untuk masuk ke dalam ruangan, dan dia mengajak regu kami bicara, "Buat apalah kalian jadi polwan? Gak enak jadi polwan itu", kami pun semangat menjawab, namanya cita-cita pak". Trus pas lari di stadion unimed, saat itu rasaku udah hampir mati dengan napasku yang ngos-ngosan, dia terus menyemangati aku yang tertinggal sendirian di belakang. “Ayo lari, ayo lari, pasti bisa, ayoo semangat”. Pas chinning sampai shuttle run pun dia tetap nyemangati dan hadir melihat regu kami. Renang pun juga begitu. Wah, memang baik kali bapak itu.
    Aku pun meninggalkan lapangan, menenangkan diri di musholla sambil menunggu Ashar tiba. SMS masuk berisi, “kakak :(“, eh rupanya dek Tomy yang SMS. Adek ini dulunya ku kira udah abang-abang, rupanya masih 17 tahun, dewasa kali face nya, lagian sifatnya pun agak kalem dan cool dibanding ABG-ABG yang baru tumbuh yang biasanya tebar pesona. Kami sangat dekat, seperti kakak dan adik. Awal kedekatan kami dikarenakan kami duduk sebelahan pas ujian kompetensi. Dia kelihatannya pintar, apalagi pada saat mengerjakan soal-soal sains. Maklum, dia anak IPA.
    Dia lolos pada tahap ini, dan lanjut tahap akhir yaitu PMK dibarengi Pantuhir. Masih ingat ketika kami lolos akademik, dia bilang, “semoga kita lolos terus yah kak, dan kita sama-sama ikut pendidikan”.
    Keluar dari polda, dan pulang ke rumah. Sebenarnya begitu dalam harapan aku untuk lolos, walau tidak terbesit sedikit pun menjadi seorang polwan kala itu. Pas pendaftaran saja, niatku hanya coba-coba, dan hanya ingin menguji kemampuan ku saja sampai dimana. Lagian kata orang-orang tes polisi itu kejam, jadi aku mencoba membuktikan dan merasakannya. Nyatanya sangat menyenangkan. Bukan tidak bersungguh-sungguh, hanya saja cita-citaku dari dulu bukan ini. Tapi aku harus mencoba setiap kesempatan yang berharga, mana tau rezeki ku disini. Siapa yang tahu rencana Tuhan bukan? Mungkin belum rezeki atau mungkin Tuhan mempersiapkan aku di tempat yang lebih baik dari ini atau mengabulkan segenap cita-citaku yang dari kecil itu. Aku hanya berusaha, berdoa, dan pasrahkan saja padaNya. Aku yakin, Dia pasti akan menjawab doa ku. Pasti..:)
    Jadi curhat yah ? Bukan, itu hanya kesan yang indah. Hahahah. Yaudah, yuk balik ke tahapan menjadi brigadir polri yang selanjutnya yaa....


  1. PMK (Penelusuran Mental dan Kepribadian) dan Supervisi (Pantuhir)
        Walaupun tidak sampai tahap ini, tapi kita kan punya banyak koneksi untuk mencari tau yang selanjutnya bro.. Ini merupakan tes terakhir yaitu wawancara singkat seputar kepribadian dan keluarga kita. Gada yang perlu ditakutkan, gada yang perlu dihapal-hapal, gada perlu belajar, hanya jawab dengan jujur dan apa adanya. Namanya wawancara, ya memang sudah begitu kode etiknya, bukan? Di tahap ini juga semua tes kesehatan di ulangi, bedanya yang ngecek langsung dari mabes POLRI, pusat. Jaga kesehatan aja yah, guys! Pengumuman tes ini diumumkan setelah penyelesaian rikmin akhir, yaitu di sidang lulus sementara, jadi dag dig dug nya masih bisa di pending dulu, sembari diiringi kekuatan doa.
  2. Rikmin Akhir
        Tahap ini hanya melengkapi kelengkapan berkas akhir yang diminta oleh POLDA setempat dan diberikan pada mereka pada waktu yang mereka tentukan. Bagi yang mempunyai sertifikat lomba tingkat kota/kabupaten, provinsi, atau bahkan nasional, monggo dilampirkan, jadi nilai PLUS soalnya. Guek sih ada, tapi sayang, guek gag bisa melampirkannya karena terhenti di Jasmani. Yasudahlah~
  3. Sidang Lulus Sementara
        Nah, disini mungkin agak sedikit deg degan. Hasil dari PMK, Supervisi, dan berkas rikmin akhir di gabungi dan dipilih siapa yang layak masuk. Dari informasi yang di dapat, sisa casis polki hanya 630an lagi dan casis polwan under quota yaitu 280an dari 301 yang diminta (banyak yang kalah di jasmani). Bagi casis polwan mungkin agak sedikit lega karena tidak ada saingan lagi, under quota bo' soalnya. Hahaha. Tapi yah kudu harus berdoa. Dan, semua casis dinyatakan lolos disini. Horey!! Oh ya, ternyata ada satu yg tidak lulus dari casis polwan, dikarenakan NEM SMA nya tidak mencukupi 6,00. sedih pasti ya, tapi gpp, semangat terus untuk kamu yah! :)
  4. Sidang Lulus Akhir (Pantuhir)
        Ini baru FINAL. Jangan senang dulu, apalagi bagi yang laki-laki, sisa kalian yang harus dibuang sekitar 100an orang dari 517 casis polki yang diminta. Bagi yang perempuan juga begitu walaupun under quota, karena penilaian disini begitu kompleks. Disini ajang adu nilai, nilai keseluruhan dari tahap-tahap sebelumnya (psikotes, akademik, jasmani), nilai ijazah, bahkan sertifikat yang kalian kasi jadi pertimbangan. Bagi kalian yang memiliki nilai pas-pasan pada saat tahap-tahap sebelumnya harap berdoa-doalah, semoga ini rezeki kalian. Toh kata orang, kalo rezeki gag kemana.. hehehe..
        Ditahap ini juga seluruh casis harus memangkas habis rambut mereka, baik laki-laki maupun perempuan. Sangat-sangat pendek.. seluruh para orangtua juga diundang dalam acaraa ini. Wah betapa bangganya mereka melihat anaknya berhasil..
        Finally, pada tanggal 29 Mei 2014 total casis yang diterima dari POLDA SUMUT adalah 289 polwan (seluruhnya lulus) dan 517 polki (120an gugur). Wah selamat yahh !!! Selamat pendidikan selama tujuh bulan bagi kalian yang lulus.. Yang polki di Sampali, Medan dan yang polwan nya terbang ke Cisarua, Bandung. Selamat mendapatkan pangkat Brigadir Dua Polisi (Bripda) bagi kalian setelah selesai pendidikan nanti. Bagi yang belum, yasudah jangan bersedih hati walaupun pasti sakitnya disini, tapi mungkin dibalik itu Tuhan punya rencana bagus untuk kalian.. Kalian udah cukup hebat sampai bisa ke tahap ini, dari sekitar 13.000an orang yang daftar kemaren! SEMANGAT untuk menggapai mimpi !!! :)

    PS: Banyak isu yang menyatakan penerimaan polisi harus membayar ini dan itu alias nyogok. Tapi, sejauh ini yang saya alami, seluruh rangkaian penerimaan ini sangat transparan! Setelah pelaksanaan ujian, maka nilai-nilai dan kemampuan kita langsung ditampilkan. Saya sangat senang dengan hal seperti ini. Tetap dipertahankan dan kami percaya polisi tetap menjadi penegak keadilan yang terbaik untuk negeri ini!

    Salam hangat saya selalu.. Seorang casis polisi tahun 2014 :)


Komentar

  1. huaaam kakak
    kangen aku :)
    tahun depan coba lagi lah

    BalasHapus
  2. kak,,mau tanya klo mau daftar harus virgin ya? trus tinggi sama berat nya brapa yg ideal? dan yg trakhir kapn lg penerimaan nya,,, mksih

    BalasHapus
    Balasan
    1. harus mungkin , tinggi sama berat harus ideal , tinggi badan - 10 .
      cth 171 cm - 10 = 161 diambil 2 angka belakang jadi 61 kg, lebih jadi 65kg tidak apa asalkan jangan sampai kurang 3 kilo dr 61,jangan juga berat berlebih nanti dicek lemak tubuh nya.

      Hapus
  3. krisna : sama dek :* semangat yah pendidikannya!!

    monika : setau saya sih iya, kalo bb ga mesti ideal, yang penting tinggi minimum sampai. biasa sih tiap tahun buka, coba aja ya tahun depan :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ka beneran kan berat badan kurang ga apa tapi tinggi 171 aku berat nya hampir 59 kg

      Hapus
  4. Haii Intan Zibarra Azhar,, saya dari kemarin membaca postingan kamu ini berulang kali,, dan menarik perhatian saya dengan pengalaman-pengalaman kamu pada saat casis brigpol 2014. Cukup menambah wawasan saya tentang tahapan-tahapan tes yang diujikan .. Apa tidak coba lagi tahun ini :) ?

    BalasHapus
  5. dan saya mau nanya tentang tahapan tes kesemaptaan .. Apa tes demi tes dalam kurun waktu yang sama,, contoh setelah tes push-up, langsung lari kemudian langsung berenang?? atau ada waktu jeda antara tes kesemaptaan yang satu dengan tes selanjutnya,, kalau ada berapa lama waktu jedanya ??
    Answer Plis ,, Thanks before,..

    BalasHapus
  6. Hai Andrian, kalau uji jasmani dihilangkan saya pasti mau ikut lagi.. hehe
    kemarin kita gak ada jeda sama sekali, jadi selesai lari langsung push up, sit up, dll, mau minum pun tidak bisa lg

    BalasHapus
  7. salam kenal kak. nama aku intan juga. hehehe.... aku ngirim sesuatu di email kakak. mohon dibaca ya. hehehehe.
    makasih banyak...

    BalasHapus
  8. Kak, berkas apa aja yang harus dipersiapkan buat daftar brigadir?

    BalasHapus
  9. Hai Monika, semoga blog saya bisa membantu. thanks :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Siapapun yng melihat tulisan ungkapanku ini,bukakanlh hati anda tuk mendoakan saya dalam menghadapi tes polisi nantinya......

      Hapus
  10. Hai, lagi nyari-nyari info, eh gak sengaja masuk ke blog ini... aku juga tahun lalu casis dari aceh, tapi gugur di kesehatan ke 2, biasa lah, keswa... bisa beri tips gak gimana cara ngelewatin keswa? kata pengawas jawabnya yang jujur, aku jujur eh malah gak lewat *masihpolos ditunggu tipsnya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kak,bang,saya ajul simbolon,tinggal di dairi....ingin melamar polisi....restui saya melalui doa

      Hapus
    2. yuni: hai yuni.. tes keswa itu mmg harus jujur dan lebih mengarah ke detail pribadi kita makanya soalnya sekitar 600 soal dalam tempo 2 jam saja. dari tes keswa itu mereka bisa mengetahui kondisi kejiwaannya kita. coba kamu lebih tenang dalam mengerjai nya dan coba latihan tes EQ juga, soalnya kdg soal EQ hampir mirip dgn keswa. Semoga membantu!

      Ajul: wah kamu semangat banget ni, iya deh di doain semoga kamu lolos jadi polisi ya :)

      Hapus
  11. Mulai dari bulan desember 2015 saya sudah membaca postingan kakak ini sampai berulang2 kali setiap saya internetan tapi baru sempat komennya sekarang :D Alhamdulillah bgt dari postingan kakak ini banyak info yg saya dapat, dan secara tidak langsung kakak adalah salah satu orang yg sudah semangati saya untuk optimis dalam tes nanti. Terimakasih ya kak :) Tahun ini saya mau coba brigadir, semoga saya lulus mulai dari tahap pertama sampai akhir *aamiin yaa Rabb
    Sekali lagi terimakasih banyak kak :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Anggi.. terima kasih banyak yaa Anggi.. semoga bisa membantumu dalam mencapai keinginanmu menjadi seorang polisi. Semangat dan semoga lulus yaa!! :)

      Hapus
  12. Saat baca artikel ini saya jadi kepengen daftar polisi,tapi sayang saya suadah bekerja,,😂

    BalasHapus
    Balasan
    1. tiap orang memiliki sebuah cita2 yg terkadang tidak sepenuhnya dapat diwujudkan karena akan/telah bertemu dengan pekerjaan yg lebih baik yg akan/diberi oleh Tuhan. Mari kita terus tetap bersyukur..

      Hapus
  13. Subhanallah, begitu panjangnya tahap demi tahap. Semoga jadi berkah sendiri buat kakak. Bentar lagi pendaftarannya dibuka lagi loh kak. Aku mau nanya, tes akademik-nya itu kan pelajaran umum pelajaran SMA kan kak? Susah gak kak? Katanya ada tes kek UU dan sebagainya. Itu gimana kak? Mohon penjelasannya. Makasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. haii terima kasih yaa :D
      tes akademik itu tentang umum, tes bhs indonesia, inggris, matematika, fisika, kimia, umum/wawasan, dan ttg negara serta ada jg sebagian kecil mengenai UU/pasal jg (tahun lalu begitu sih ya, smoga ga jauh beda dgn tahun ini). banyak membaca yah! semoga berhasil! :)

      Hapus
    2. ujian akademik itu nilai minimal yang harus dicapai berapa kak .. :)

      Hapus
    3. hai hafidz.. total rata2 untuk ujian akademik tahun lalu untuk laki laki 5,90 untuk perempuan 6,00 :)

      Hapus
  14. Kakakkkk doakan aku dari bandung untuk menjadi polisi T.A 2015 amiiiiiin.
    Salam hangaat dari saya :)

    BalasHapus
  15. Kak saya kurang di bidang pengetahuan , apa saya bisa tes polisi saya takut sia sia , nantinya akademik saya gugur

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai sukro.. nah oleh karena itu kamu harus belajar dr skrg. tidk ada perjuangan yg akan berhasil tanpa usaha kan ? :D

      Hapus
  16. semangat ya guys buat yang mau jadi polwan, T.A 2014 aku juga ikot tes brigadir polwan dipolda Aceh, tapi ggal dites kesapmataan jasmani karena renang Tms. tapi aku yakin Allah lebih tau apa yang terbaik buat kita. so never give up

    BalasHapus
  17. Hay kaka aku anindita makasih bangeut yah atas pengalaman nya kaka di share ke blog ini,insya Allah aku juga mau daftar di POLDA JABAR tahun 2015,doain yah ka supaya LULUS dari tahap pertama sampai akhir O:) AMIN
    salam kenal yah ka dari anin :) ^^

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai anin.. amin.. saya doa kan yah.. good luck untuk kamu :)

      Hapus
  18. Kapan ya kak tanggal pasti dibukanya pendaftaran?

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai bella.. kabarnya udah dibuka sejak bulan maret kemarin.. untuk lebih lanjut kamu boleh tanya POLDA setempat yah :)

      Hapus
  19. kak, kalo yg gk pande renang bisa dikasi keringanan gk? wktu kakak tes jasmani ada yg ngalamin hal kekgitu gk kak?

    BalasHapus
    Balasan
    1. wah wah.. sepertinya tidak dear.. ayooo semangat belajar renangnya yah! gudluck untuk kamu :D

      Hapus
    2. yah bakal susah ni. btw, makasi ya kak support nya :D

      Hapus
    3. iyah sama sama.. ayoo semangat ! :D

      Hapus
  20. assalamualaikum mba intan, nama sy zaldy,, sy mau nanya,, kalo peserta tes yang giginya berlubang gimana ya...??
    apa bisa di kalo di tambal giginya...???

    BalasHapus
  21. Ka mau nanya. Nanti pas test lari 12 menit itu dibolehin ga jalan pelan pelan? Apa harus lari aja ? Makasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. boleh dear, tp alangkah baiknya lari lari kecil saja yah :)

      Hapus
  22. semangat guys,,, itu pembelajaran berharga yang Tuhan kasih...
    kalau tes langsung masuk singkat ceritanya.tapi klau ada liku-likunya itu baru amazing :)

    BalasHapus
  23. semangat guys,,, itu pembelajaran berharga yang Tuhan kasih...
    kalau tes langsung masuk singkat ceritanya.tapi klau ada liku-likunya itu baru amazing :)

    BalasHapus
  24. kak klok giginya gak rata bisa ngak ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai lisa.. sorry for late reply yahh.. gpp kok coba ajah yah :))

      Hapus
  25. kak berat badanya minnimal berapa kg ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. berat badan proporsional, kira2 dikurangi 110 dr tinggi badanmu..

      Hapus
  26. kak pas kesehatan mata yang minus gimana nih ? ga bakal lolos dong:(
    terus yg renang boleh sedikit sedikit berhenti ga ?, terus yg gigi bolong juga ga bisa ikut ?, sabtu ini aku daftat adm nih :( mohon

    BalasHapus
    Balasan
    1. halo noviaa maaf telat balas yah.. kemarin aku utk mata minus dibawah 1 masih bisa (utk brigadir), utk renang boleh kok berhenti yg pntg sampai, gigi bolong sebaiknya ditambal atau dicabut.. gudluck utk kamu yah! :)

      Hapus
  27. Assalamualaikum ka intan :) subhanallah postingan mu sangat menarik sekali, salam kenal aku dari riau ka :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. walaikumsalam sustra.. iyah nih, berbagi pengalaman ajah dan semoga bermanfaat.. :D terima kasih yah :)

      Hapus
  28. kka klo pnya bnyak luka dn bekas jerawat (tpi bukan.d muka) apa bkal jatuh?

    BalasHapus
  29. aduhhhh adek cowok gw yg mau masuk gw yg ribet ngurus ini itu,,ada saran perlengkapan apa aja yg harus di siapin??

    BalasHapus
    Balasan
    1. utk perlengkapan sudah saya posting mas, coba dilihat lg yah mas, semoga bermanfaat :)

      Hapus
  30. Apakah kk thun ni daftar
    Saya nomor polda 2048
    Thun lalu kalah di test psikots
    Mohon bantuannya kak

    BalasHapus
  31. Apakah kk thun ni daftar
    Saya nomor polda 2048
    Thun lalu kalah di test psikots
    Mohon bantuannya kak

    BalasHapus
  32. Hari ini agus mau ke medan mohon info" supaya bisa lewat
    Tahap"
    Saya cuma bisa di tahap jasmani saja
    Tapi blajar saya kurang

    Sms kesini ya kak
    087892092176

    BalasHapus
  33. Hari ini agus mau ke medan mohon info" supaya bisa lewat
    Tahap"
    Saya cuma bisa di tahap jasmani saja
    Tapi blajar saya kurang

    Sms kesini ya kak
    087892092176

    BalasHapus
  34. halo kak intan tiba tiba aja aku nyasar ke blog kaka nih .. aku pendaftar brigadir polwan 2015 tapi aku baru saja gagal di tahap rikes 1 belum ahu apa yang menyebabkan aku gagal tapi.. aku juga udah amat bersyukur bisa mencoba .. menarik lah cerita kaka.. niat ku juga mau kutulis pengalamannku mendaftar brigadir polwan tapi cuma tahap rikes 1 jadi gajadi lah hahaha :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. haiii Endah.. thanks yah! ayo dicoba lg tahun depan, mgkn belum rezeki. untuk share pengalaman mgkn kamu bs share pengalaman yg lain bukan hanya pengalaman yg casis ini, mana tau bermanfaat bgi yg lain. ayo dicoba! semangat! :)

      Hapus
  35. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  36. kak saya dari banyuwangi jawa timur. apa kakak masii ingat apa saja materi tes atau contoh tes psikologi brigadir? saya mau cari materi tapi tidak punya uang dan di internet tidak lengkap materinya :( sementara saya paling gak paham tes kayak gitu. saya mohon bantuannya :( saya tanggal 24 mei Insya Allah tes psikologi brigadir mohon do'anya :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. psikologinya kyk biasa yang byk disediain mbah google kok, kayak tes matematika, gambar2, sampai kejiwaan kamu apakah cocok jd polisi atau tidak. usaha yang kuat supaya seimbang dgn doa nya kamu yah! semoga berhasil!

      Hapus
  37. Hallo kak intan..
    Saya nay kak. Mau tanya nih . Gmna klo dngn gigi ny patah? Apa bisa ikut tes Kak

    BalasHapus
    Balasan
    1. ga ada yang ga bisa selagi ga fatal2 banget, semua bisa. ayo dicoba!

      Hapus
  38. kak intan apakah benar ada tes kelamin bagi cewek ?? soal-soal akademiknya itu susah atau susah2 gampang kak?

    BalasHapus
  39. kak intan apakah benar ada tes kelamin bagi cewek ?? soal-soal akademiknya itu susah atau susah2 gampang kak?

    BalasHapus
  40. Adakah casis angkatan tahun ini dari sumut

    BalasHapus
  41. hallo intan salam kenal.. wah aku jg ikut seleksi brigadir tahun lalu, berarti kita seperjuangan ya tahun lalu, cuma bedanya aku gugur di rikkes 2, hiksss..
    gak nyoba lg intan? aku tahun ini nyoba lagi, n besok bakal tahap akademik, wktu aku nyari contoh soal akademik brigadir polri malah ketemu blog ini.. and setelah aku baca, aku jadi terkenang masa2 jd casis tahun lalu, rasanya sedih gugur di tahap itu.. tp sekarang aku berusaha nyoba lg mumpung tahun ini umur terakhir aku bisa nyari polwan.. bagi doanya ya intan.. dan apapun kegiatan yg km lakuin skrg smoga sukses.. salam mantan casis 2014 ^^

    BalasHapus
    Balasan
    1. wahhhh.. Haloo Trisnaaaa... Gimanaaa ? Sudah loloss sampe tahap manaaa ? aku ga ikutan lagiiii nih hahaha.. semoga sukses yaah :D

      Hapus
    2. Untk tahun 2016.apkh usia 22 msih bisa ikut tes ka

      Hapus
  42. Hai kak intan.. Seneng bgt baca postingan blog kk ini. Secara tidak langsung kk udh ngasih support kita termasuk saya. Sayapun thn depan ikut prndaftaran polwan kak. mulai dr renang, lari 2x sminggu sudah menjadi rutinitas saya. Apa dlm persiapan harus dijalanin dr jauh jauh hari? Kak intaan please respons yaa :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. haiiii terima kasihh :D
      wah kalo jasmani harus dipersiapkan jauh hari biar lebih maksimal di hari H nya :)

      Hapus
  43. semangat buat semuanya... salam dari saya, casis polri polda sumut :)

    BalasHapus
  44. hay kak intan,,mau nanya kalau nilai standar kesemaptaan jasmaninya berapa yah??thank's :)

    BalasHapus
  45. hay salam kenal, mau nanya nih.. apakah PMK sistem gugur?
    salam dari saya casis polda metro jaya :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. iyahh semua ada sistem gugur nyaaa.. salam kembali :)

      Hapus
  46. Hai Intan, saya casis Brigadir 2015 nih lanjut ke PMK tgl 18 nanti. Setelah membaca postingan anda saya merasa lebih tenang, terimakasih.. | Semangat casis-casis !!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Faisal, terima kasih! Jangan lupa share ke kita gimana hasil seleksi kamu selanjutnya yaaa :))

      Hapus
  47. Kaka kaka semua hari ini saya pengumuman SAMJAS dari casis Brigpol POLDA KALTIM . baca artikel ini jadi dag dig dug. Semoga pengumuman ini MS (Memenuhi Syarat) Aamiin ya Allah

    BalasHapus
    Balasan
    1. halo syamsuuu.. gimana ? lolos kahhh ?? all the best yah ! :D

      Hapus
  48. Hai intan gw mau tanya dong. Itu pertanyaan seputar PMK apaan sih ?
    gw bingung mau cari materi dari mana.

    BalasHapus
  49. ahh flashback thn 2014 yang menyesakan,,sy gagal rikes II Polda Jateng u,u

    BalasHapus
  50. hai Intan Azhar 's, terimakasih ya atas pencerahan dari blog nya hehe..
    sy sedang tahap PMK, doakan ya hehe..

    BalasHapus
  51. Klo giginya rusak gmna mempengaruhi gk? Soalnya q pas d sklh giginya kejedod gong pas lgi Karawitan trus skrang gigiku poal ..
    Itu gmna?
    Trus mengenai biaya tolong d perjelas lgi dong kak plisss .....
    Pengin banget jd polwan .. Doain y kk..

    BalasHapus
  52. Pengalaman yang menginspirasi Intan,Perkenalkan saya Willy dari Padang,Sumbar. Tahun 2014 lalu saya tes dan gak lulus di tes akademik. Dan di tahun 2015 saya tidak ikut tes karena ada faktor X.
    Tahun 2016 besok insyaallah saya akan mendaftar lagi !

    Doakan saya bisa lulus ya ntan :)


    AAMIIN O:)

    BalasHapus
  53. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus

  54. apa bener Tes jasmani itu Push up sampai 30 shit up 40 dan pull up 20
    Dan tes akademi contoh tes soalnya gimna kak ? sama tes Psikotes ?

    Mohon kak Sarannya untuk adik-adik ini yg ingin tes kepolisian ini

    BalasHapus
    Balasan
    1. seluruh pengalaman beserta apa2 saja yg diujikan sudah saya cantumkan lengkap di blog untuk kemudahan para adik2 dalam mengikuti serangkaian kegiatan tes kepolisian ini. semoga bermanfaat!

      Hapus
    2. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
    3. terima kasih kak !!!
      ohh kakak udah jadi polisi ?
      atau masih menjalani pendidikan :D

      Hapus
  55. saya dari bojonegoro,juga casis gagal di pnerimaan kemaren... :( tapi saya insyaalloh akan coba lagi..heheh

    BalasHapus
  56. hallo kaka, terima kasih yaa untuk info pengalaman tentang masa2 pendidikan untuk menjadi polwan. saya menjadi lebih terbantu dengan ilmu2 pengalaman yg kakak bagikan :-D insha Allah ayah saya yg kebetulan polri ingin mendaftarkan saya untuk menjadi polwan setelah lulus SMA, tapi saya di SMA itu mengambil jurusan IPS bukan IPA. tapi saya menggunakan kurikulum baru jadi di jurusan saya ada lintas minat yaitu pelajaran biologi jadi saya juga belajar biologi. apakah bisa masuk walaupun saya jurusan IPS? karna saya takut ilmunya berbeda sehingga khawatir tidak lulus tes pengetahuan :-( dan saya juga bingung apakah nanti saya akan didaftarkan dipolda jawa barat atau di kalimantan (berhubung tempat kelahiran saya dikalimantan) tapi tahap2 pendidikan yg diberikan akan sama saja kan? dan juga teman2 saya pernah bertanya bagaimana dengan orang yg pernah mengalami "kecelakaan kecil yg tidak disengaja" sehingga berpengaruh pada saat kita tes virgin? apakah akan menghambat kita untuk lulus tes kesehatan tsb? hehehe terima kasih kakak, sukses terus yaaah kaaa. semoga nanti aku bisa lolos mengejar cita2 jadi polwan dan membahagiakan kedua orang tua saya :-)

    BalasHapus
    Balasan
    1. it's okay beetween IPA or IPS. mereka tidak akan melihat kita berdsarkan jurusan kita kok. polisi jg bukan jurusan IPA semua kok, bahkan lebih byk IPS malah. kamu bisa coba di polda mana saja, masalah penempatan mereka yg bakal urus. ohya utk yg mslah kecelakaan itu dicoba saja dlu ya! kita ga akan tau hasilnya kalo kita ga pernah mencobanya. all the best!

      Hapus
  57. Mksih ka .. jd pngen ikut .. jd tmbh kuat niat bwt ikut .. aku jg terinspirasi dr sodra aku ka yg lulus dn udh jd polisi bnran

    BalasHapus
  58. sya casis brigadir yg gagal thn 2015,,tapi mau cba lagi,kn bru pertama kali..hehehe...semangat

    BalasHapus
  59. Assalamu allaikum kk intan zibarra azhar. Ak nia dr kaltim aku casis 2015.. sebenarnya aku mau masuk tni tp di urungkan niatnya jadi polwan aja insya allah.

    BalasHapus
  60. Aku cari2 informasi trus ga sengja msuk k blognya kk.. jd trinspirasi pngen cpt2 jd casis polwN.. oh ya kak biayanya berapa kak kalo masuk brigadir

    BalasHapus
    Balasan
    1. kalo lulus semua tahapan ga pake bayar neng :)
      Waktu tes yakin aja sama diri sendiri
      sebenernya tes polisi ga pake duit sama sekali !!!!

      Hapus
    2. biaya? wah saya kemarin sih tidak ada dipungut biaya ya :D

      Hapus
  61. Trus kalo tidak perjaka/perawaan tidak lolos ya

    BalasHapus
  62. Kakak bole minta id line atau kontak yang bisa saya hubungi? Mungkin kita bisa sharing bareng atau kaka bisa jadi penyemangat saya?

    BalasHapus
  63. Assaslamualikum kak intan,, kalau mata minus lebih dari satu bisa ikutan tes polri gak?

    BalasHapus
    Balasan
    1. setau saya maks min 1 utk brigadir.. tp dicoba saja yaa.. rajin2 makan rimbang, kalau bisa 30 butir 1 hari, bisa jadi lalapan juga

      Hapus
  64. hai ka kalau 1 gigi kita ada yang lobang nah kalau dipasang gigi palsu gpp?atau fail?

    BalasHapus
    Balasan
    1. kalau bisa selama masa tes gigi palsunya dibuka/ tidak dipasang dulu saja

      Hapus
  65. Memangnya law matanta minutes 2 keatas ngak lolos ya?

    BalasHapus
  66. Gk nyogok tpi di mintai uang, total 90 juta. Angkatan 1 2015 aceh.

    BalasHapus
  67. Hai ka Intan, agak merinding sekaligus menantang pas baca artikel ini. Bulan ini ak ikut casir brigadir khusus.
    Nah kendalanya tinggi badan, yah ak pendek. Ukur2 di rumah masih kurang 0,4 cm untuk capai 155.
    Ada toleransi ngga yaa, ka? Bagi infonya..

    BalasHapus
    Balasan
    1. terima kasih :)
      wah sering2 olahraga lagi yaa.. sedikit lagi loh untuk menggapai mimpi..

      Hapus
  68. Halo kak intan, postingannya sungguh buat motivasi :)
    Oh iya kak untuk Nilai itu yg dipakai hanya nem atau gabungan dari nem dan nilai sekolah dibagi 2?
    Soalnya aku lihat di sk berbunyi begitu
    Oh iya dan nemnya minimal 6 atau 5,5 bisa masuknya kak?
    Trmksh kak sblmnya :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. hai terima kasih ya, semoga blog saya membantu! wah agak lupa deh karna udah lama juga. coba dilihat di blog saya penjelasan yg paling awal yah, sepertinya ada. all the best!!

      Hapus
  69. Sangat meng isnpirasi, dan pastinya memberi Informasi, semoga selalu diberi keberkahan oleh tuhan, saya Casis Brigsus, T.A 2015, asal Pekanbaru, Riau. Semangat dan sukses buat kita semua.

    BalasHapus
  70. Sangat meng isnpirasi, dan pastinya memberi Informasi, semoga selalu diberi keberkahan oleh tuhan, saya Casis Brigsus, T.A 2015, asal Pekanbaru, Riau. Semangat dan sukses buat kita semua.

    BalasHapus
  71. kak kalau misalnya ngga bisa renang sama sekali? terus jerawat itu dipermasalahkan nggak? terus pendaftaran itu sdah di pungut biaya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. wah belajar renang dong.. sayang kan kalo misalnya udah lolos sampe akhir dan gagal hanya gara2 ga bs renang? jerawat tidak terlalu dipermasalahkan, sebaiknya dijaga selalu agar fisik tetap terlihat lebih baik yah..

      Hapus
  72. Terimakasih atas pengetahuannya ka. saya ingin bertanya apa pada tes kesehatan jerawat atau bekas jerawat itu dipermasalahkan? dan apakah misalnya siku bengkok akan langsung gugur ditahap kesehatan?

    BalasHapus
    Balasan
    1. sepertinya tidak tetapi alangkah baiknya di minimalisir atau dijaga.. utk masalah itu saya tidak bisa pastikan, baiknya dicoba saja dulu ya.. semoga mendapatkan hasil yang terbaik :)

      Hapus
  73. Indahnya sebuah perjuangan kau balut dengat kata2 yg penuh kiasan.. (haha.. sok puitis sekali gue)
    Hai Kak Intan.. tulisannya keren banget kak..
    Saya terkesima sekali membacanya.. apalagi ini tentang sebuah perjuangan seorang casis,. Sy pernah merasakan kegagalan itu kak.. terus pesan2 kakak yg tersurat maupun tersirat dalam tulisan ini sangat menyentuh hati saya kak.. apalagi,, kakak mengajarkan cara kita menghadapi kegagalan dan tak akan pernah menyerah serta terus berjuang... thanks kak..

    BalasHapus
  74. Terima kasih kak udah ngasih tau dr yg gak tau jadi tau .... Tetep semangat demi cita2 dan buat buah orang tua bangga dengan kita.... Doa terus , aminnnn

    BalasHapus
  75. kak, sebenarnya aku pengen ikut tes polwan. tapi aku banyak kekurangan kak, mata aku min 2, tinggi aku juga cuma 150. aku keburu pemisis duluan kak:(

    BalasHapus
    Balasan
    1. hmmmm iyah yah.. gpp, dicoba sajaa biar tau hasilnyaa

      Hapus
  76. Misi kak saya casis t.a 2014 gagal di akademik mau coba di t.a 2016 tp saya sudah nikah apakah akan diperiksa smpai detail di PMK ya ka ?
    Trimakasih....

    BalasHapus
  77. Hai kak intan ,saya rani .saya mau nanya kalo yg kuliah trus daftar di umur yang melebihi batas max daftar .nah gmna tuh ,masih bisa gk?
    Mudah2n aja bisa yah ka :))

    BalasHapus
  78. Total bersih masuk briptu brapa ya min bukan yang gelap hehe:D

    BalasHapus
    Balasan
    1. pengalaman saya sih begitu, pengalaman yang lainnya kurang tau yah :D

      Hapus
  79. Tahun depan bagi yg mau daftar polwan dari jabar semoga ketemu saya nanti dibandung :) 😁😊😊

    BalasHapus
  80. Saya sangan tertarik baca blog ini (y)
    Saya umur 20 tahun sekarang masih kuliah semester 5 , lulus D3 juli 2016 masih bisa daftar atau tidak ya ? Minta sarannya dong ka

    BalasHapus
  81. Saya sangan tertarik baca blog ini (y)
    Saya umur 20 tahun sekarang masih kuliah semester 5 , lulus D3 juli 2016 masih bisa daftar atau tidak ya ? Minta sarannya dong ka

    BalasHapus
  82. kk thanks ya dari cerita yg kk buat ini bisa jadi petinjau buat sya kak ... doain ya kak smoga ditahun 2016 ini sya bisa lolos ya kak

    BalasHapus
  83. Kak ada tes hernia sama varikokel gak?

    BalasHapus
  84. Apakah benar waktu tes kesehatan harus telanjang

    BalasHapus
  85. Hai saya dika.saya ingin menanyakan tentang minimal bagi laki2 lari,situp,pull up,atau rnang.apa dbrikan waktu.
    Tolong di respon.trims.

    BalasHapus
  86. Kalau gigi patah satu gimana ya kak?

    BalasHapus
  87. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  88. assalamualaikum kak mau nanya ,kalau gigi nya bolong trus gimana ,, trus pas renang itu pakai gaya apa kak ? sembarang atau ditentukan

    BalasHapus
    Balasan
    1. gaya pose model! Haha yaa gaya apa aja bebas dong yaa

      Hapus
  89. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  90. Assalamualaikum kak, mau nanya nih
    saya sedang kuliah. apa boleh saya ikut tes polisi nanti kak?

    BalasHapus
  91. Kak kalau tes kesehatan yg harus telanjang itu waktu tes apa aja?

    BalasHapus
  92. Kak aku ngirim email, tolong di baca ya kak. Makasih

    BalasHapus
  93. Halo ka. Saya mau nanya, saya kan mau nyoba daftar jd polwan 2016 Tp gigi ada yg copot tapi bukan dibagian depan melainkan tengah2 dan cuma satu dan ga bisa tumbuh lagi. Apa mungkin dipertimbangkan? Mohon pencerahannya hehehe

    BalasHapus
  94. haii kak intan:) sebelumnya saya berterimakasih sama kakak yg sudah mau berbagi cerita tentang tahapan tes polwan :) oh iya saya mau nanya ya kak:) saya ini kelas 11 sma nah saya bercita cita jd polwan tapi tinggi badan saya belum cukup :( nah saya pengen banget beli obat peninggi badan. nah obat peninggi badan itu bagus ndak kak?? mohon dijawab kakakk :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. wah maaf yah saya bukan jualan obat jadi saya engga tau apakah itu bagus atau enggak. coba di googling saja yah! :D

      Hapus
  95. haii kak intan:) sebelumnya saya berterimakasih sama kakak yg sudah mau berbagi cerita tentang tahapan tes polwan :) oh iya saya mau nanya ya kak:) saya ini kelas 11 sma nah saya bercita cita jd polwan tapi tinggi badan saya belum cukup :( nah saya pengen banget beli obat peninggi badan. nah obat peninggi badan itu bagus ndak kak?? mohon dijawab kakakk :)

    BalasHapus
  96. Saya dari 2008-sampai 2015, daftar brigadir,TNi,Akpol,Sipss,selalu gagal,tapi sampai detik ini,saya masih berminat.alhamdulilah sekarang sudah punya pegangan s2,jadi demi cita2,jangan perna pantang menyerah teman2 semua.

    BalasHapus
  97. terimakasih untuk pengalamannya, kalau boleh tau untuk pendaftaran bintara/brigadir polri tinggi badan 165 memenuhi syarat namun berat badan msh kurusan diwaktu pendaftaran, apakah masih bisa toleransi lulus ya?

    BalasHapus
  98. Rifqi Faizal Anshori15 Februari 2016 pukul 16.29

    Terimakasih dengan membaca tulisan di blog ini jujur saja awal membaca saya aga takut tapi setelah membaca sampai usai saya jadi berbalik termotivasi , sekali lagi terimakasih dan mohon doa rekan rekan dan penulis 2 tahun lagi insha allah saya aku mencoba jalura penerimaan SEKOLAH INSPEKTUR POLISI SUMBER SARJANA 2018 :) TERIMAKASIH

    BalasHapus
  99. Assaslamualikum kak intan terimakasih atas pengalamannya, kak mau tanya kalo dikaki banyak bekas luka apa ditoleransi ? mohon dibalas terimakasih :)

    BalasHapus
  100. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  101. pinter nulis pengalaman ya. hebat. saya jg gagal tp tes AKMIL dlu thn 2008 hehe .
    semangat trs mbanya..

    BalasHapus
  102. Haii kak intan aku mau nnya kalo kita mau tes polwan tapi ada tanda bekas luka oprasi dibagian kaki kanan, bisa gk untuk ikut tes polwan
    Trima ksih , mhon balasannya:)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
  103. Aku tinggi 171 tapi berat aku hampir 59kg gmna bisa ga

    BalasHapus
  104. Tinggi aku 160 ka berat badan ideal aku brp? ttrus kalo pnya sertifikat atau piagam bsa nmbh nilai ndak?

    BalasHapus
  105. Tinggi aku 160 ka berat badan ideal aku brp? ttrus kalo pnya sertifikat atau piagam bsa nmbh nilai ndak?

    BalasHapus
  106. Assalamu alaikum maaf kak Intan izin tanya maksud dari tes tekstur wajah itu apa??
    Trus kak intan apakah kita juga di tes ngaji juga`?
    Makasih atas perhatianya Wassalamu alaikum wr wb

    BalasHapus
  107. Wah, kaka motivasi sekali :) aku lagi nunggu pengumuman psikotes , semoga lancar terus, dan tulisan kaka ini, jadi penyemangat apapun hasinya saya akan menerima dengan lapang dada ^^

    BalasHapus
  108. aku juga gugur di jasmani kak :), tapi tetap semangat yee

    BalasHapus
  109. Alhamdulilah pertama daftr ijazah blm keluar adek ku ketrima th ini pendidikan di spn purwokerto katanya tes nya mudah yg susah bayar nye hehe soalnya habis tabunganku n ortuku untuk jadiin adek ku polisi

    BalasHapus
  110. ada orang bandung ga ??
    kalo di bandung daftar nya ke polda jabar atau kmana ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ikut polres kang, daftar nya di polres

      Hapus
    2. ohh terus kalo ntar di tes nya dimana ?

      Hapus
  111. Salam, saya daftar di polres Cimahi, dalam lingkup Polda Jabar, saya ikut tamtama karna ikut brigadir kelewat umur 2 hari, besok tanggal 25 Juni sudah masuk tes PMK , minta doa nya ya, selangkah lagi masuk pantukhir

    BalasHapus
  112. iya semoga lulus lancar ya aamiin
    pendaftaran polri hanya setahun sekali mas deden ?

    BalasHapus
  113. Hay..Trimaksih atas infonya intan.Saya udah gugur 2x dari tahun 2015 sampai 2016 sekarang nah, saya gugur 2x berturut2 di tes kesehatan pertama. Tapi saya tetap mau mndaftar di tahun 2017 nanti. Mohon doanya ya ! :). Salam casis palangka raya kalteng :)

    BalasHapus
  114. hay kak, saya mau nanya. kalau ada penyakit amandel apakah bisa lulus di tes kesehatan nantinya..?

    BalasHapus
  115. Halo ka intan salam kenal. Menarik blognya. Blog sprt ini yg saya cari. InsyaAllah thn depan saya mau mencoba daftar polwan dlm lingkup polda metro jaya.
    Btw kalau bisa pandu posting utk mengurus berkas nya juga kak hehe
    Dan apakah sama dengan pendaftaran tni ? Soalnya kmarin saya jg habis mengurusi berkas utk masuk kowad. Tp apalah daya, info yg saya dapat tdk tepat krn pendaftaran wanita yg dibuka hny yg bertalenta.
    Kalau bs posting pengurusan berkas dr awal yaa hehehe
    Thank you, salam kenal kak.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jenjang Karir Pramugari: Apa saja sih Jenjang Karir di Dunia Pramugari?

Rekrutmen Emirates Airlines Cabin Crew