Experience with AirAsia :D
sambungannya~~
it's night ! what a scary night ! hehehe kidding wae .. what a wonderful night yg iya.. :D
tiba di Penang jam 20.30 (waktu lokal) . kami merupakan penumpang yang terakhir x keluar dari pesawat (memang udah kebiasaan gitu, sumuk keluar diluanan, mending belakangan aje.. haha), yang disambut penuh kehangatan oleh pramugari-pramugara AirAsia yang berbahasa Malay campur Inggris, tapi kebanyakan Inggris sih yg mereka gunakan, mereka berpesan agar berhati-hati selama melakukan vacation disana.. hem,, Good Welcome :)
Masuk ke airport, masih linglung, masih bingung, orang berjalan, ikutin aja, noh pasti bakal keluar juga dr nii airport yg lumayan gede ini. luruss aja berjalan, ehh kok udah ke ujung aja, buntu ! dan mereka yg di depan kita pun ternyata gag tau juga dan baru pertama kali ke Penang, tapi mereka memang WN sana, bukan WNI seperti kami. ketawa-ketawa sendiri jadinya, dan yapp.. jalan lagi.. dan yang paling benar iyalah ngikutin 'rambu-rambu' yg tertera disana *engg! kenapa gag daritadi hahaha =D
setelah pemeriksaan identitas di imigrasi, lanjut ke mushola untuk ISHOMA, mencari kartu seluler untuk ngebrowsing (mengingat kami di negara orang dan tak tau jalan sama sekali, dengan bantuan peta dr akses Blackberry sepertinya dapat membantu :D) seharga RM 15 (cukup mahal yah, padahal kalo biasanya cuma RM 6 saja, maklumlah.. tau mereka kalo kami pelancong hehe) then keluar dari airport kira-kira pukul 22.00.
keluar dr airport, tak tau arah tujuan mau berlabuh (seperti ala backpaker gitu :D), dengan bekal ngebrowsing tentang Penang jauh-jauh hari, kami sepakat antara dua pilihan, yaitu menuju kota dan mencari lokasi penginapan atau menuju lokasi penginapan yang sudah kami tentukan sebelum, yah walopun belum di book sih, setidaknya ada tempat untuk jaga2 yakan :D .. tanya bertanya, lokasi penginapan yg kami inginkan itu sangat jauh dari kota, dan kami pun takutlah, gag rame pastinya, lagian tidak ada bus yg menuju kesana. dengan tekad baja, aku langsung bilang ke kakak, "kak, kalo kita malam ini gag tidur, kakak tahan kan?", kakaknya sekelebat langsung berkata, "siapa takut!!". tertawalah kami terbahak-bahak hahhahha . lagian bener dan serius nih, gag ada sedikit pun aku mengantuk, aku sangat menikmati malamnya di Pulau Pinang tsb :D
lagi-lagi, bertanya agar tidak sesat di jalan sangat kami lakoni. meraba raba yang penting sampai ke tujuan. walaupun kami gag tau tentang ini kota, tapi kami udah siap-siap lokasi wisata mana yang bakal dijalankan hehehe.
akhirnya, dapatlah kami halte bus, yang rupanya berada persis di depan bandara (padahal kami sudah mencari-carinya sampai keluar bandara, jd balek lagi deh ke dalam. hahha) . saat kami kebingungan mencari RAPID BUS, ada seseorang yang menawarkan jasa taxi ke kami, dan kami sangat sadar itu bakal membuat budget cepat habis, oleh karenanya kami memilih bus saja, lagian kalo di bus sangat terasa jd wisatawannya, ngelirik sana sini, dan pastinya lebih terjamin sampai ke tujuan drpd naik taxi (kami gag tau jalan bo', ntah kemana di bawanya pun kami gag tau yah pastinya, lagian ini udah malam dan kami masi gadis-gadis lho yaa.., bukannya suudzon, tapi kan jaga-jaga gpp laa yah.. hehhe) . ada juga laki-laki muda yg mengaku orang Indonesia yg sama-sama dr Medan , menawarkan kami untuk menginap di rumahnya saja dengan 'perempuannya', begitu sih katanya, wih ini bikin merinding.. kami spontan menolak dengan halus dan teringat tentang 'human trafficking'.. *sereemmm.....
akhirnya, bus yang kami tunggu-tunggu menuju komtar di Georgetown, ibukota Pulau Pinang datang jugaa, 401E, tanpa pikir panjang kami pun naik dan yap.. menikmati keindahan Pulau Pinang disertai orang orang yg fair di dalam bus .. dari sinilah kami mendapatkan info mengenai lokasi penginapan yang nyaman tapi cheap :D yaitu dari kapten bus nya (supir), dan disinilah kami mendapatkan keluarga kecil..
to be continued yaa :))
it's night ! what a scary night ! hehehe kidding wae .. what a wonderful night yg iya.. :D
tiba di Penang jam 20.30 (waktu lokal) . kami merupakan penumpang yang terakhir x keluar dari pesawat (memang udah kebiasaan gitu, sumuk keluar diluanan, mending belakangan aje.. haha), yang disambut penuh kehangatan oleh pramugari-pramugara AirAsia yang berbahasa Malay campur Inggris, tapi kebanyakan Inggris sih yg mereka gunakan, mereka berpesan agar berhati-hati selama melakukan vacation disana.. hem,, Good Welcome :)
Masuk ke airport, masih linglung, masih bingung, orang berjalan, ikutin aja, noh pasti bakal keluar juga dr nii airport yg lumayan gede ini. luruss aja berjalan, ehh kok udah ke ujung aja, buntu ! dan mereka yg di depan kita pun ternyata gag tau juga dan baru pertama kali ke Penang, tapi mereka memang WN sana, bukan WNI seperti kami. ketawa-ketawa sendiri jadinya, dan yapp.. jalan lagi.. dan yang paling benar iyalah ngikutin 'rambu-rambu' yg tertera disana *engg! kenapa gag daritadi hahaha =D
setelah pemeriksaan identitas di imigrasi, lanjut ke mushola untuk ISHOMA, mencari kartu seluler untuk ngebrowsing (mengingat kami di negara orang dan tak tau jalan sama sekali, dengan bantuan peta dr akses Blackberry sepertinya dapat membantu :D) seharga RM 15 (cukup mahal yah, padahal kalo biasanya cuma RM 6 saja, maklumlah.. tau mereka kalo kami pelancong hehe) then keluar dari airport kira-kira pukul 22.00.
keluar dr airport, tak tau arah tujuan mau berlabuh (seperti ala backpaker gitu :D), dengan bekal ngebrowsing tentang Penang jauh-jauh hari, kami sepakat antara dua pilihan, yaitu menuju kota dan mencari lokasi penginapan atau menuju lokasi penginapan yang sudah kami tentukan sebelum, yah walopun belum di book sih, setidaknya ada tempat untuk jaga2 yakan :D .. tanya bertanya, lokasi penginapan yg kami inginkan itu sangat jauh dari kota, dan kami pun takutlah, gag rame pastinya, lagian tidak ada bus yg menuju kesana. dengan tekad baja, aku langsung bilang ke kakak, "kak, kalo kita malam ini gag tidur, kakak tahan kan?", kakaknya sekelebat langsung berkata, "siapa takut!!". tertawalah kami terbahak-bahak hahhahha . lagian bener dan serius nih, gag ada sedikit pun aku mengantuk, aku sangat menikmati malamnya di Pulau Pinang tsb :D
lagi-lagi, bertanya agar tidak sesat di jalan sangat kami lakoni. meraba raba yang penting sampai ke tujuan. walaupun kami gag tau tentang ini kota, tapi kami udah siap-siap lokasi wisata mana yang bakal dijalankan hehehe.
akhirnya, dapatlah kami halte bus, yang rupanya berada persis di depan bandara (padahal kami sudah mencari-carinya sampai keluar bandara, jd balek lagi deh ke dalam. hahha) . saat kami kebingungan mencari RAPID BUS, ada seseorang yang menawarkan jasa taxi ke kami, dan kami sangat sadar itu bakal membuat budget cepat habis, oleh karenanya kami memilih bus saja, lagian kalo di bus sangat terasa jd wisatawannya, ngelirik sana sini, dan pastinya lebih terjamin sampai ke tujuan drpd naik taxi (kami gag tau jalan bo', ntah kemana di bawanya pun kami gag tau yah pastinya, lagian ini udah malam dan kami masi gadis-gadis lho yaa.., bukannya suudzon, tapi kan jaga-jaga gpp laa yah.. hehhe) . ada juga laki-laki muda yg mengaku orang Indonesia yg sama-sama dr Medan , menawarkan kami untuk menginap di rumahnya saja dengan 'perempuannya', begitu sih katanya, wih ini bikin merinding.. kami spontan menolak dengan halus dan teringat tentang 'human trafficking'.. *sereemmm.....
akhirnya, bus yang kami tunggu-tunggu menuju komtar di Georgetown, ibukota Pulau Pinang datang jugaa, 401E, tanpa pikir panjang kami pun naik dan yap.. menikmati keindahan Pulau Pinang disertai orang orang yg fair di dalam bus .. dari sinilah kami mendapatkan info mengenai lokasi penginapan yang nyaman tapi cheap :D yaitu dari kapten bus nya (supir), dan disinilah kami mendapatkan keluarga kecil..
to be continued yaa :))
Komentar
Posting Komentar